Sabtu, 16 Maret 2013

Telkomsel Targetkan Pelanggan BlackBerry Naik 40%



130306_telkomsel-cewek.jpg

BISNIS.COM, JAKARTA--Telkomsel menargetkan peningkatan sebesar 40% pelanggan BlackBerry hingga akhir tahun ini. Hingga akhir 2012 jumlah pelanggan BlackBerry Telkomsel mencapai 5,8 juta.

Division Head Device Bundling & Customization Strategy Telkomsel Arief Pradetya mengatakan perusahaan optimistis dapat mencapai target tersebut. Salah satunya melalui penjualan bundling kartu pascabayar Halo dan prabayar Simpati dengan BlackBerry Z10.

"Kami sudah membuka pre order BlackBerry Z10 sejak 5 Maret dengan persediaan 5.000 unit. Hingga saat ini sudah dipesan sebanyak 3.000 unit, dengan komposisi sekitar 1.000 pesanan dari pelanggan kartu Halo existing," kata Arief di sela-sela peluncuran bundling Telkomsel dan BlackBerry Z10, Selasa malam (13/3/2013).

Arief menyebutkan meski tidak lagi menggunakan paket data khusus yakni BlackBerry Internet Service (BIS), pengguna BlackBerry Z10 kan tetap dikategorikan sebagai pelanggan data BlackBerry Telkomsel. Dia mambahkan, jika umumnya perangkat BlackBerry hanya memakan data 200 MB per bulan, maka BlackBerry Z10 dapat mengonsumsi data lebih banyak dua hingga tiga kali lipat.

"Ini memang perangkat dengan harga premium, tapi infrastrukturnya terbuka. Operator bisa langsung mengatur infrastruktur, sehingga konsumsi data pasti meningkat. Kami memproyeksikan kontribusi konsumsi data BlackBerry pada tahun ini juga meningkat 40% dari layanan data keseluruhan," tambah Arief.

Telkomsel merupakan operator pertama yang diberi kesempatan BlackBerry meluncurkan BlackBerry Z10. Terdapat empat paket bundling BlackBerry Z10 ykni paket kartu Halo 1 khusus pelanggan dengan nomor Halo existing, paket kartu Halo 2 dan kartu Halo 3 merupakan paket bundling data dengan komitmen pemakaian 12 bulan, dan paket simPATI gratis data 1,2 GB per bulan selama 3 bulan.

Namun, Arief enggan membeberkan berapa keseluruhan target unit BlackBerry Z10 yang akan dijual perusahaan.

"Di Indonesia, saat ini pangsa pasar BlackBerry untuk smartphone mash lebih dari 50% dan kebanyakan loyal, karena ada fasilitas BBM. Untuk BlackBerry Z10 yang lebih premium, kami dari Telkomsel mencapai pangsa pasar 60% dari volume unit keseluruhan," ungkapnya.

sumber : bisnis.com

KINERJA KOPERASI: Inkopsyah BMT Bukukan Aset Rp158 miliar



130306_koperasi indonesia1 (antara).jpg 

BISNIS.COM, SEMARANG – Induk Koperasi Syariah (Inkopsyah) BMT membukukan aset sebesar Rp158 miliar pada akhir 2012, tumbuh 54% dibandingkan dengan setahun yang lalu.

Ketua Inkopsyah BMT Abdullah Yazid mengatakan pihaknya memiliki obesesi menjadi salah satu koperasi syariah terbesar di Indonesia, seperti Induk koperasi kredit (Inkopdit) yang saat ini asetnya sudah mencapai Rp 15 triliun.


“Untuk mencapai aset tersebut, menurutnya, konsolidasi  antar anggota BMT akan selalu dilakukan, serta mendorong BMT untuk masuk dalam APEX Syariah,” ujarnya di Rapat Anggota Tahunan (RAT) Inkopsyah, seperti dalam siaran pers yang diterima Bisnis (8/3/2013).

Dalam RAT Inkopsyah sebelumnya  selalu ditekankan hal ini,  sehingga banyak BMT kemudian memutuskan untuk bergabung dalam Inkopsyah.

Sementara, Menteri Koperasi dan UKM, Syarifudin Hasan dalam kata sambutannya yang di wakili Staf Ahli Menteri, M. Taufik, menegaskan, untuk mengembangkan sebuah  koperasi besar merupakan tujuan  dari pemerintah.

Apalagi selama ini  dalam penilaian International Cooperative Alliance (ICC) belum ada satu pun koperasi Indonesia masuk dalam daftar koperasi berkelas internasional. Maka itu, dia menyakini, Inkopsyah dan Inkopdit kedepan akan menjadi perwakilan bagi Indonesia untuk masuk di daftar koperasi yang masuk dalam ICC.

Untuk itu pembinaan dan pengawasan koperasi syariah harus terus dilakukan termasuk juga dalam pemanfaatan teknologi informasi harus dikuasai oleh pelaku koperasi.
“Saya yakin dengan Inkopsyah yang bersinergi dengan Asosiasi BMT Se-Indonesia (Absindo) dan Apex Syariah. Mampu untuk mewujudkan cita-cita itu,”paparnya.

Untuk mendukung Inkopsyah menjadi besar, M. Taufik juga menegaskan bila Lembaga Pembiayaan Dana Bergulir – Usaha Kecil dan Menengah (LPDB-UKM) siap menawarkan Rp 1,5 triliun dana untuk bisa diakses oleh BMT yang merupakan anggota Inkopsyah.

Ia berharap dana tersebut bisa terserap minimal 50 %, maka dari itu mekanisme-mekanisme penyaluran akan segera dibuatkan antara LPDB KUKM dengan Inkopsyah BMT.

Kemudian pada kinerja keuangan lainya, Ketua Inkopsyah BMT, Abdullah Yazid, menuturkan selain aset yang naik, Dana Pihak Ketiga (DPK) Inkopsyah juga mengalami kenaikkan sebesar 190% yakni  Rp 95 milyar dari 2011 hanya Rp 50 milyar.

Kenaikan DPK tersebut berasal dari Lembaga Pembiayaan Dana Bergulir (LPDB) sebesar Rp 30 milyar dan bank syariah sebesar Rp 45 milyar. Dengan peningkatan DPK tersebut, menunjukkan kualitas pelayanan atau pembiayaan yang diterima oleh Inkopsyah sudah membaik.

Adapun mengenai penyaluran dana Inkopsyah, dia menjelaskan, selama ini masih didomninasi oleh para anggota di pulau  Jawa dengan dimana 74% ke Jawa Tengah, 67 % Jawa Barat dan 51 % di Jakarta. Sementara penyaluran dana Inkopsyah di Sumatera di dominasi oleh Lampung sebesar Lampung 84%  dan disusul oleh Sumatera selatan sebesar 67 %.

“Dengan besarnya penyaluran dana tersebut, Inkopsyah BMT mentargetkan untuk tahun ini akan mampu mampu menyalurkan pembiayaan lebih besar lagi dan menambah jumlah anggotanya baru menlcapai 375 anggota,”terangnya. (msb)

sumber : .bisnis.com

PASAR PERKANTORAN: Service Charge Di Sentra Bisnis Jakarta Naik 10%


130224_kantor ruang kerja.jpg

BISNIS.COM,JAKARTA-- Tarif biaya pelayanan atau service charge untuk ruang kantor sewa di sentra bisnis Jakarta diperkirakan naik 10% pada kuartal I tahun ini.

Perusahaan riset properti Knight Frank Indonesia mencatat alasan sebagian besar pengelola gedung dalam menaikkan service charge adalah kenaikan upah minimum provinsi dan tarif parkir.

"Sebenarnya kenaikan service charge juga akan terjadi di semua pasar perkantoran sewa Jakarta, baik di CBD maupun non CBD, sekitar 10%," terang hasil riset yang diterima Bisnis, Sabtu (16/3).

Meskipun demikian, tingkat okupansi ruang-ruang kantor di CBD diprediksi tetap berada di atas 90%, karena permintaan terus muncul baik dari pemain bisnis baru maupun mereka yang ekspansi.

Dengan begitu, tarif sewa dasar atau base rental untuk ruang kantor kelas A di CBD diproyeksikan tetap mengalami pertumbuhan walaupun tidak setinggi tahun lalu.

sumber : bisnis.com

Tiga Merek Honda Sabet Penghargaan Top Picks 2013


130221_mobil honda crv.jpg 

BISNIS.COM JAKARTA-Honda merebut tiga penghargaan Top Picks 2013 dari Consumer Reports-The Insurance Institute for Highway Safety Amerika Serikat yang diraih oleh Honda Accord, Honda CR-V dan Honda Odyssey.

Penghargaan itu didasarkan sesuai dengan kriteria utama yang diajukan oleh konsumen mencakup road test, reliability, dan safety.

Menurut situs resmi Honda, automobile.honda.com, kendaraan merek Honda Accord, CR-V, dan Odyssey terpilih dari 280 mobil lain yang ikut dalam penilaian 
konsumen yang digelar pihak Consumer Reports-The Insurance Institute for Highway Safety (IIHS).

Berdasarkan pilihan konsumen, Honda Accord berhasil menjadi yang terbaik untuk kategori mid-sizesedan berkat modelnya dengan interior yang lapang, fun to drive, kaya dengan fitur, dan hemat bahan bakar serta harga jualnya kompetitif.

Sementara itu Honda CR-V menjadi yang terbaik untuk kelas small sport utility vehicle berkat performanya yang responsif, halus sekaligus bertenaga, hemat bahan bakar, interior yang lapang, serta memiliki reabilitas yang baik dan harganya terjangkau.

Sedangkan Honda Odyssey terpilih sebagai yang terbaik pada kelas minivan karana jaminan kenyamanan berkendara, memiliki kabin lapang, serba guna dan senyap, serta dibekali mesin angguh V6) dan fiturnya cukup lengkap.

Ajang penilaian konsumen yang digelar Consumer Reports-IIHS itu terdiri dari 10 kategori yang dibagi berdasarkan segmen mulai dari midsize sedan, sports car, budget car, green car, compact car, luxury car, small SUV, midsized SUV, sportsvan, & minivan.

sumber : bisnis.com 

HARGA EMAS: Comex Menguat Ke Level US$1.592,60/ounce


130205_emas (5).jpg

BISNIS.COM,JAKARTA--Harga emas di bursa komoditas New York pagi hari ini, Sabtu (16/3/2013), waktu Jakarta tercatat menguat ke level US$1.592,60 per ounce.

Pada 5.14 sore waktu New York atau 5.14 pagi hari waktu Jakarta, harga emas berjangka menguat 0,12% ke level US$1.592,60 per ounce atau US$51,20.

Penaikan harga emas tersebut dipicu oleh peningkatan permintaan logam mulia tersebut guna melindungi dari ancaman inflasi.

Hal itu berdasarkan indeks harga emas Comex Gold dari Bloomberg, yang mencatat penguatan harga emas sebesar US$0,06 sen ke level US$51,20/gram pada Jum'at (15/3/2013) pukul 17:14:57 waktu New York atau Sabtu pagi (16/3/2013) pukul 5:14:57 WIB, untuk kontrak April 2013.

Jika dikonvesikan ke kurs tengah Bank Indonesia Jum'at (15/3/2013) sebesar Rp9.700/US$1, harga emas tersebut naik Rp582 ke Rp496.640/gram.

Di pihak lain, harga perak untuk pengiriman Mei 2013 naik 0,15% ke level US$28,85/ounce.

Harga platinum spot melemah 0,01% ke level US$1.589,75 per ounce sedangkan harga palladium spot naik 0,65% ke level US$776,00 per ounce.

sumber : bisnis.com

BAWANG IMPOR: 1.200 Ton Bawang Putih Ilegal Masuk Tanjung Priok


130313_bawang putih (ant-yus).jpg
BISNIS.COM, JAKARTA—Hasil inspeksi mendadak oleh Komisi IV DPR RI dengan Balai Karantina Pelabuhan Tanjung Priok menemukan 40 kontainer bawang putih asal China yang diduga diselundupkan melalui pelabuhan Belawan, Medan.

Anggota Komisi IV DPR dari Fraksi Golkar Anthon Sihombing menyampaikan bahwa hari ini (16/03), pihaknya melakukan sidak bersama Balai Karantina Pelabuhan Tanjung Priok di tempat penimbunan sementara (TPS).

“Dari hasil sidak ditemukan 40 kontainer atau 40 feet bawang putih segar dengan jumlah sekitar 1.200 ton yang didatangkan dari Belawan, Medan semenjak 12 Maret 2013 atas nama CVSumber Alam Rejeki,” ujarnya dalam pesan tertulis kepada Bisnis, Sabtu (16/03/2013) malam.

Menurutnya, bawang putih itu dalam posisi tersegel karantina Belawan yang katanya mempunyai izin sebagai importir produsen hortikultura, dan disinyalir pada waktu yang bersamaan kontainer yang lain juga berjalan melalui laut menuju TanjungPerak, Surabaya.

Selain itu, ungkapnya, berdasarkan informasi dari masyarakat pada 14 Maret 2013 juga telah didistribusikan bawang putih melalui jalur darat dengan jumlah sekitar 10 kontainer menuju Jakarta.

“Mereka disinyalir memakai trailer berplat nomor BK menuju Jakarta & dibongkar di pergudangan Muara Karang & barang tersebut juga dipasarkan ke Kramat Jati atau pasar induk sekitar,” paparnya.

Anthon meminata apabila bawang tersebut benar terjadi pelanggaran, tidak perlu mengacu lagi kepada aturan Permentan yang seharusnya dimusnahkan, tetapi lebih baik disita dan diberikan kepada rakyat yang membutuhkan.

“Sambil secara berbarengan PT terkait dikenakan sangsi berdasarkan permentan yang dilanggar & jika adanya dugaan pelanggaran yang mengarah ke pidana,wajib diserahkan kepada pihak kepolisian,” tambahnya.

sumber : bisnis.com

Kamis, 14 Maret 2013

SUAP IMPOR DAGING: Mentan Suswono Dinilai Terkait Erat


130213_mentansuswono.jpg
JAKARTA—Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan dalam kasus suap pengurusan kuota impor daging di Kementerian Pertanian berkaitan erat dengan Suswono sebagai Menteri Pertanian, sehingga KPK memastikan akan memanggi Suswono untuk dimintai keterangan.

Setelah penyidik KPK memeriksa Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementan Syukur Iwantoro dan Direktur Kesehatan Masyarakat Veteriner dan Pasca Panen Ahmad Juanidi serta dua orang staf PNS di Kementan kemarin (12/2/2013), pada hari ini giliran Sekretaris Menteri Pertanian sekaligus Staf Khusus Mentan, Baran Wirawan yang dipanggil oleh KPK.
Juru Bicara KPK Johan Budi mengatakan KPK akan memeriksa Mentan Suswono sebaga saksi untuk klarifikasi terhadap informasi yang telah disampaikan oleh para saksi lain dan tersangka dalam kasus tersebut.

“Logika sederhana, dugaan hadiah atau janji yang berkaitan dengan kuota impor daging, tentu harus ada informasi dari Kementan,” ujarnya, Rabu (13/2/2013).
KPK melakukan tangkap tangan terhadap dugaan suap pengurusan impor daging itu pada akhir bulan lalu yang melibatkan mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Isaaq dan importir daging PT Indoguna Utama.

Sampai saat ini, penyidik KPK terus memperdalam kasus tersebut dengan memeriksa saksi-saksi dan para tersangka. “Pasti kalau keterangan dari menteri yang dibutuhkan ya soal kuota impor daging sapi dan soal pengakuan yang sudah disampaikan saksi dan tersangka,” ujarnya.

Tersangka LHI disangka akan menerima hadiah atau janji dari PT Indoguna dalam pengurusan kuota impor daging sapi di Kementerian Pertanian dengan modus trading influence (memperdagangkan pengaruh).

sumber : bisnis.com

Thailand Protes Indonesia Lantaran Batasi Impor Durian


JAKARTA – Thailand keberatan atas rencana Indonesia membatasi sementara impor beberapa produk hortikultura, khususnya durian. Atase Perdagangan RI di Bangkok, Thailand, Ida Rustini mengatakan dalam kunjungan Dubes RI untuk Thailand, Menteri Perdagangan setempat mempertanyakan rencana Indonesia membatasi impor 13 jenis hortikultura untuk periode Januari-Juni.

“Juga surat dari Deputy DTF (Department of Foreign Trade) yang mengharapkan peraturan tersebut dipertimbangkan kembali. Namun, belum ada jawaban dari Jakarta,” katanya dalam keterangan tertulis kepada Bisnis, Sabtu (23/2).
Negeri Gajah Putih keberatan atas kebijakan itu karena ekspor durian ke Indonesia cukup besar, yakni rata-rata US$20 juta per tahun atau 0,18% dari total ekspor negara itu ke Indonesia yang mencapai US$11,3 miliar.

Ida menyampaikan adanya kemungkinan pembahasan masalah tersebut di sela pertemuan Asean Economics Ministers (AEM) di Hanoi, Vietnam, pada awal Maret.

Seperti diketahui, pemerintah berencana tak memberi rekomendasi impor 13 produk hortikultura karena bersamaan dengan musim panen di dalam negeri.

Ketigabelas produk itu mencakup kentang, kubis, wortel, cabai, nanas, melon, pisang, mangga, pepaya, durian, bunga krisan, bunga anggrek dan bunga heliconia.

sumber : bisnis.com

IMPOR BUAH & SAYUR: Aturan Kepemilikan Gudang Sendiri Tuai Protes

JAKARTA: Peraturan Menteri Pertanian (Permentan) No 60/OT. 140/1/2012 menuai protes, karena dianggap bakal mematikan importir kecil.

Dalam Permentan itu setiap importir buah dan sayur mayur diwajibkan memiliki gudang sendiri.
             
“Hanya importir besar yang mampu memiliki gudang sendiri. Importir kecil cukup menyewa saja,” ujar Bob Budiman, Wakil Ketua Gabungan Importir Hasil Bumi Indonesia (Gisimindo), Senin (11/2/2013).

Dia mencurigai keluarnya Permentan itu sebagai bagian dari Kementan meneror importir kecil. Sebab peraturan ini sangat diskrimintif lantaran sangat menguntungkan para pengusaha besar.

Keberatan itu telah disampaikan Gisimindo kepada Plt. Dirjen Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian Haryono.
        
"Kalau Permentan ini tetap diberlakukan maka akan terjadi suasana dagang yang tidak sehat dan akhirnya perdagangan hanya dikuasai oleh pemodal besar sehingga terbentuk kartel. Padahal saat ini terdapat ratusan importir yang mempekerjakan ribuan orang," ujar Bob.

Menurutnya, jika banyak yang tutup dikhawatirkan bisa memicu gelombang PHK besar-besaran.
             
Bob  mengungkapkan keluarnya Permentan tersebut sebagai bagian dari Kementerian Pertanian 'meneror' importir kecil. Aturan itu sangat diskrimintif, hanya menguntungkan para pengusaha besar.
            
“Bagi pengusaha kecil persyaratan memiliki gudang sendiri sangat berat dipenuhi,” tegasnya.

Dia khawatir lama-lama akan terjadi keadaan seperti kasus daging impor, jatah kuota akan diperjual belikan.
                
Bob menjelaskan kondisi yang membuat tidak menentunya pemberlakukan Permentan telah membuat harga buah melambung tinggi.

Dia mencontohkan saat ini jeruk yang biasanya Rp7.000 per kilogram, naik menjadi Rp20.000/kg atau naik 300%. "Hal ini sangat merugikan konsumen karena harus membayar jauh lebih mahal untuk barang yang sama.” katanya.

Plt. Dirjen Pengolahan dan Pemasaran Hasil Kementerian Pertanian Kementan Haryono mengatakan sebenarnya Permentan itu dibuat untuk kebaikan semua. Dia tidak setuju apabila dikatakan Permentan tersebut diskriminatif.

Pada intinya, sambungnya, tidak ada larangan impor. Permentan dikeluarkan untuk mengatur importasi produk hortikultura.

"Itu untuk melindungi produk hortikultura dalam negeri. Pemerintah membuat peraturan agar terjadi sistem perdagangan yang fair. Namun, apabila dikatakan Permentan tersebut masih ada kurang baik, pemerintah siap memperbaikinya."

sumber : bisnis.com

BAWANG PUTIH: Ratusan Peti Kemas Tanpa Dokumen Impor Akan Diloloskan


130314_bawangputih.jpg

BISNIS.COM,JAKARTA – Ratusan peti kemas berisi bawang putih tanpa dokumen impor lengkap yang tertahan di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya dipertimbangkan untuk diloloskan.

Impor yang sebagian dilakukan tanpa dokumen rekomendasi impor produk hortikultura (RIPH) dari Kementerian Pertanian dan surat persetujuan impor (SPI) dari Kementerian Perdagangan itu akan difasilitasi, asalkan importir telah ditetapkan sebagai importir terdaftar (IT) hortikultura.

Menteri Perdagangan Gita Wirjawan mengatakan Kemendag sedang menelusuri importir mana saja yang sudah diakui sebagai IT hortikultura.

“Ketergantungan kita atas impor tidak kecil, jadinya banyak bawang putih yang diimpor agak terlambat datangnya. Kalaupun terlambat, ada yang tidak ada izinnya, ada yang ada izinnya, tapi belum keluar. Nah, ini yang kami segera fasilitasi dengan perizinan terkait. Itu akan sangat membantu stabilisasi harga,” ujarnya, Kamis (14/3).

Data terbaru menyebutkan 392 kontainer berisi bawang putih impor asal China ditahan di Tanjung Perak karena tak dilengkapi dokumen impor.

Sesuai Permentan No 60/2012 tentang RIPH dan Permendag No 60/2012 tentang Ketentuan Impor Produk Hortikultura, importasi hortikultura harus dilakukan oleh IT yang mengantongi RIPH dan SPI.

Gita menyampaikan pihaknya telah mencapai kesepakatan dengan Kementerian Pertanian mengenai langkah yang perlu diambil menyikapi penahanan ratusan kontainer itu.

Namun, dia tak bersedia menyebut secara eksplisit kesepakatan semacam apa yang dimaksud. Kesepakatan itu akan dilaporkan terlebih dulu kepada Menteri Koordinator Perekonomian.

Gita mengakui kelangkaan pasokan yang memicu gejolak harga sebagian berkaitan dengan lamanya proses penerbitan RIPH hingga pengeluaran SPI.

Pihaknya menggagas penerbitan RIPH dan SPI dilakukan satu pintu. Sebelumnya, Gita juga mengusulkan prosedur yang sama untuk pengurusan izin impor daging.

“Bahwa kalau ada pelaku usaha mau mengimpor produk apapun di satu tempat, IT RIPH, SPI, di satu tempat supaya jauh lebih efisien, ke depan bisa meningkatkan tranparansi proses pemberian izin,” ungkapnya.

Menanggapi, pernyataan Kementan yang menyebutkan jumlah IT terlalu banyak sehingga membuat penerbitan RIPH menjadi lama, Gita menyampaikan ihaknya akan menelaah kembali jumlah IT yang ada.

“Saya rasa tidak segampang itu menyebut ini terlalu banyak, itu terlalu sedikit. Tapi, yang sudah saya tegaskan, kita akan telaah jumlah IT, ini benar-benar layak tidak. Ini kalau bisa dilakukan streamlining (perampingan), kenapa tidak? Kalau lazim diberikan ke semua, ya kita akan tetap ke situ,” ujarnya.

sumber : bisnis.com

Rabu, 13 Maret 2013

Bisnis


Dalam ilmu ekonomi, bisnis adalah suatu organisasi yang menjual barang atau jasa kepada konsumen atau bisnis lainnya, untuk mendapatkan laba. Secara historis kata bisnis dari bahasa Inggris business, dari kata dasar busy yang berarti "sibuk" dalam konteks individu, komunitas, ataupun masyarakat. Dalam artian, sibuk mengerjakan aktivitas dan pekerjaan yang mendatangkan keuntungan.

Dalam ekonomi kapitalis, dimana kebanyakan bisnis dimiliki oleh pihak swasta, bisnis dibentuk untuk mendapatkan profit dan meningkatkan kemakmuran para pemiliknya. Pemilik dan operator dari sebuah bisnis mendapatkan imbalan sesuai dengan waktu, usaha, atau kapital yang mereka berikan. Namun tidak semua bisnis mengejar keuntungan seperti ini, misalnya bisnis koperatif yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan semua anggotanya atau institusi pemerintah yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan rakyat. Model bisnis seperti ini kontras dengan sistem sosialistik, dimana bisnis besar kebanyakan dimiliki oleh pemerintah, masyarakat umum, atau serikat pekerja.

Secara etimologi, bisnis berarti keadaan dimana seseorang atau sekelompok orang sibuk melakukan pekerjaan yang menghasilkan keuntungan. Kata "bisnis" sendiri memiliki tiga penggunaan, tergantung skupnya — penggunaan singular kata bisnis dapat merujuk pada badan usaha, yaitu kesatuan yuridis (hukum), teknis, dan ekonomis yang bertujuan mencari laba atau keuntungan. Penggunaan yang lebih luas dapat merujuk pada sektor pasar tertentu, misalnya "bisnis pertelevisian." Penggunaan yang paling luas merujuk pada seluruh aktivitas yang dilakukan oleh komunitas penyedia barang dan jasa. Meskipun demikian, definisi "bisnis" yang tepat masih menjadi bahan perdebatan hingga saat ini.


Bentuk dasar kepemilikan bisnis

Meskipun bentuk kepemilikan bisnis berbeda-beda pada setiap negara, ada beberapa bentuk yang dianggap umum:
  • Perusahaan perseorangan: Perusahaan perseorangan adalah bisnis yang kepemilikannya dipegang oleh satu orang. Pemilik perusahaan perseorangan memiliki tanggung jawab tak terbatas atas harta perusahaan. Artinya, apabila bisnis mengalami kerugian, pemilik lah yang harus menanggung seluruh kerugian itu.
  • Persekutuan: Persekutuan adalah bentuk bisnis dimana dua orang atau lebih bekerja sama mengoperasikan perusahaan untuk mendapatkan profit. Sama seperti perusahaan perseorangan, setiap sekutu (anggota persekutuan) memiliki tanggung jawab tak terbatas atas harta perusahaan. Persekutuan dapat dikelompokkan menjadi persekutuan komanditer dan firma.
  • Perseroan: Perseroan adalah bisnis yang kepemilikannya dipegang oleh beberapa orang dan diawasi oleh dewan direktur. Setiap pemilik memiliki tanggung jawab yang terbatas atas harta perusahaan.
  • Koperasi: adalah bisnis yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan asas kekeluargaan. Koperasi bertujuan untuk menyejahterakan anggotanya. Karateristik utama koperasi yang membedakan dengan badan usaha lain adalah anggota koperasi memiliki identitas ganda. Identitas ganda maksudnya anggota koperasi merupakan pemilik sekaligus pengguna jasa koperasi.

Klasifikasi

Bisnis terdiri dari berbagai macam tipe, dan, sebagai akibatnya, bisnis dapat dikelompokkan dengan cara yang berbeda-beda. Satu dari banyak cara yang dapat digunakan adalah dengan mengelompokkan bisnis berdasarkan aktivitas yang dilakukannya dalam menghasilkan keuntungan.
  • Manufaktur adalah bisnis yang memproduksi produk yang berasal dari barang mentah atau komponen-komponen, kemudian dijual untuk mendapatkan keuntungan. Contoh manufaktur adalah perusahaan yang memproduksi barang fisik seperti mobil atau pipa.
  • Bisnis jasa adalah bisnis yang menghasilkan barang intangible, dan mendapatkan keuntungan dengan cara meminta bayaran atas jasa yang mereka berikan. Contoh bisnis jasa adalah konsultan dan psikolog.
  • Pengecer dan distributor adalah pihak yang berperan sebagai perantara barang antara produsen dengan konsumen. Kebanyakan toko dan perusahaan yang berorientasi-konsumen adalah distributor atau pengecer. lihat pula: Waralaba
  • Bisnis pertanian dan pertambangan adalah bisnis yang memproduksi barang-barang mentah, seperti tanaman atau mineral tambang.
  • Bisnis finansial adalah bisnis yang mendapatkan keuntungan dari investasi dan pengelolaan modal.
  • Bisnis informasi adalah bisnis menghasilkan keuntungan terutama dari pejualan-kembali properti intelektual (intelellectual property).
  • Utilitas adalah bisnis yang mengoperasikan jasa untuk publik, seperti listrik dan air, dan biasanya didanai oleh pemerintah.
  • Bisnis real estate adalah bisnis yang menghasilkan keuntungan dengan cara menjual, menyewakan, dan mengembangkan properti, rumah, dan bangunan.
  • Bisnis transportasi adalah bisnis yang mendapatkan keuntungan dengan cara mengantarkan barang atau individu dari sebuah lokasi ke lokasi yang lain.

Manajemen

Studi yang mempelajari operasi bisnis secara efesien dan efektif disebut dengan manajemen. Cabang utama dari manajemen adalah manajemen keuangan, manajemen pemasaran, manajemen sumber daya manusia, manajemen strategis, manajemen operasi, manajemen produksi, manajemen teknologi informasi, dan intelejen bisnis.

sumber : wikipedia.org